Kawanan geng motor nampaknya sudah membuat resah masyarakat Bogor. Pasalnya, belum sampai satu bulan sudah belasan orang terkena sabet senjata tajam (sajam) yang diduga dilakukan oleh geng motor.

Seperti yang dialami Muhammad Ikhsan (19) bocah yang berprofesi sebagai juru parkir minimarket di kawasan Pamoyanan ini. Kemarin sekitar pukul 01.00 wib, Ikhsan sedang nongkrong bersama temannya di wilayah Bogor Nirwana Residance (BNR) kemudian datanglah segerombolan anak motor yang membawa senjata tajam langsung membabi buta menyerang pemuda yang saat itu sedang asik nongkrong.

¨Orangnya berpakaian serba hitam dan membawa cerurit,¨ ujar Ikhsan yang saat ini masih terbaring di Rumah Sakit PMI Bogor.

Awalnya, Ikhsan berangkat dari rumahnya di Kampung Pondok Bitung RT3/2 Kelurahan Sukaharja, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor pada Rabu pukul 22:00 wib untuk menginap dirumah temannya yang bernama Egi (21) dikawasan Pamoyanan yang lokasinya tidak jauh dari tempat ikhsan bekerja setiap hari. Sebelum tiba di rumah temannya itu, ikhsan dan temannya menyempatkan diri untuk nongkrong sejenak lantaran malam itu sedang ramai. Tiba-tiba, terdengar teriakan keras dari sekelompok orang tak dikenal sambil membawa sajam sehingga membuat orang yang sedang nongkrong saat itu langsung berlarian menyelamatkan diri lantaran takut.

¨Saya dan teman juga ikut lari, tapi saya terjatuh dan langsung dibacok punggung saya sama orang itu,¨ ujarnya.

Dikonfi rmasi, Kasat Reskrim Polres Bogor Kota, AKP Hendrawan berjanji akan melakukan upaya pengamanan lebih maksimal di titik-titik rawan kriminalitas. Terlebih, sambungnya, pihaknya kerap kali melakukan operasi gabungan bersama Muspida disetiap malam minggu.

- See more at: http://www.indopos.co.id/2015/09/akhirnya-kawanan-geng-motor-dibekuk.html#sthash.8XEZUD4b.dpuf